Manajemen Service pada MikroTik
Hai ...ketemu lagi bersama saya di blog ini , pada postingan sebelumnya , saya sharing tentang cara memanajemen user ,kali ini saya akan share tentang cara manajemen service pada mikrotik. Oke langsung saja kita ke konfigurasinya .
Pertama , kita akses / remote terlebih dahulu router agan , remote dengan menggunakan winbox. Lalu atur ip mikrotiknya dengan cara mengklik menu IP->Addresses
gambar0(MS-SB2-DL) |
1. Menu Service
gambar1(MS-SB2-DL) |
Cara untuk membukanya yaitu , klik menu System->Services.
2. Atur Service
Akan muncul popup baru yang berisikan menu service. Langkah selanjutnya adalah mengatur service apa saja yang akan dipakai dan tidak .
gambar2(MS-SB2-DL) |
gambar3(MS-SB2-DL) |
Disini saya akan mengubah port winbox default dari 829 menjadi 8888 , dan port ssh yang defaultnya 22 menjadi 1933. cara mengubahnya adalah dengan klik 2x pada option service yang akan diubah , kemudian ubah portnya lalu klik apply lalu ok. Untuk disable port caranya cukup mudah , klik tanda 'x' di option diatas.
gambar4(MS-SB2-DL) |
3. Verifikasi
Tahap selanjutnya adalah melakukan verifikasi , pertama kita lakukan verifikasi remote winbox . Kita coba lakukan remote menggunakan ip dengan port yang sudah kita atur . contohnya : 192.168.19.33:8888
gambar5(MS-SB2-DL) |
untuk melihat , apakah kita login menggunakan ip atau mac address , caranya adalah dengan melihat session .
gambar6(MS-SB2-DL) |
Sekarang kita coba akses ssh menggunakan port default terlebih dahulu...
gambar7(MS-SB2-DL) |
gambar8(MS-SB2-DL) |
gambar9(MS-SB2-DL) |
Dan kita akan masuk ketampilan login ( jika berhasil ) , masukkan username admin lalu passwordnya kosongkan saja , lalu enter , maka kita akan langsung masuk mikrotik.
gambar10(MS-SB2-DL) |
gambar11(MS-SB2-DL) |
Yak sekian itu saja postingan kali ini dari saya , sampai berjumpa di next post...
Tidak ada komentar :
Posting Komentar